CLBK = Curug Lawe Benowo Kalisidi
Nama Curug Lawe dan Curug Benowo tentu tidak asing lagi bagi para pehobi trekking, atau sepedaan. Tahun lalu aku telah trekking ke Curug Lawe bersama Ranz. Bulan Mei kemarin aku kembali kesana untuk trekking ke Curug Benowo. Setelah itu, saatnya aku mengajak Angie trekking kesana. :)
By the way, banyak orang bertanya apakah Angie juga suka sepedaan, seperti aku? Sayangnya jawabannya tidak. :D Alasannya simpel : dia ga mau warna kulitnya kian eksotis. LOL. Berbeda denganku yang kalau sepedaan ribet banget harus menutup sebagian besar kulit (NOTE : pakai kaos lengan panjang, pakai celana panjang, pakai bandana untuk menutupi sebagian wajah, pakai helm dan kacamata hitam), Angie maunya pakai baju yang praktis, kaos lengan pendek dan celana pendek. Jadinya ya begitulah, usai sepedaan warna kulit lengan dan kaki tentu kian eksotis. LOL. Kadang, Angie juga malas kuajak trekking. Hahahaha ... Semula dia juga menolak kuajak ke Curug Lawe ketika kubilang trekkingnya sekitar 2,5 km dari tempat parkir. Namun, akhirnya dia justru mengajakku kesana setelah melihat foto-foto Curug Lawe di instagram. :)
22 Mei 2016
Aku sengaja mengajak Angie siap pagi-pagi karena konon jika kita sampai di Curug Lawe agak siang, lokasi itu bakal penuh pengunjung dan membuat kita tidak leluasa berfoto-foto. Pukul 07.30 kita meninggalkan rumah. Kita -- berempat = aku, Angie, Nunuk (adikku) dan Tari, teman kerja adikku. Kita naik dua motor, aku mbonceng Angie, sedangkan Nunuk mbonceng Tari. Yak ... yang sudah stw dibonceng sajalaaahhh. Kekekekekeke ...
Dalam perjalanan kita mampir ke 3 pom bensin karena motor yang kita naiki butuh diisi bahan bakar. Yang pertama di pom bensin Jalan Kaligarang. Karena tidak mendapatkan yang kita cari -- pertalite -- kita pun mampir ke pom bensin di ujung Sampangan, dekat Tugu Suharto. Surprisingly pom bensin ini TUTUP. Nah! Ternyata ada ya pom bensin di kota Semarang tutup di hari Minggu pagi? Wew ...
Kita lanjut ke arah Unnes. Rasanya kakiku gatel, pingin gowes. LOL. Sudah setahun lebih aku tidak nanjak ke arah Unnes naik Cleopatra. WEW. Dalam perjalanan kita mendapati satu pom bensin. Berhubung pertalite tak kita temukan, dan khawatir bahan bakar dalam motor keburu habis, motor pun kita isi pertamax. :)
Perjalanan lancar dan aku sangat menikmati pemandangan. Berhubung dua kali kesini aku selalu boncengin Ranz sehingga harus konsentrasi ke jalan, mana motorku sudah tua, harus siap-siap mendadak mati gegara kepanasan. Hahahahah ...
Kita berkunjung ke Curug Lawe. Setelah itu kita mampir ke Curug Benowo. Nunuk menyalakan sportstracker untuk mencatat berapa jauh kita berjalan. Ternyata lumayan jauh lho, 9 kilometer! wawww. :D
Berikut foto-fotonya, hasil jepretan kamera hape seadanya. :D
IB180 13.50 16/06/2016
No comments:
Post a Comment